Selamat Datang di Warta Blambangan

Pages

Home » , » Empat Jagoan MAN 1 Banyuwangi

Empat Jagoan MAN 1 Banyuwangi

 Empat Sekawan dari Madrasah

Achmad Nadzir, S.Pd*



Madrasah Hebat Bermartabat. Ditulis dan diucapkan bukan sebatas slogan layaknya pepatah, tong kosong nyaring bunyinya. Gaung frasa tersebut layaknya ucapan para motivator telah mampu menggerakkan seluruh insan madrasah untuk berbenah baik secara akademik maupun non-akademik. Slogan yang patut dibanggakan karena bukti telah nyata terpampang bagaimana madrasah benar-benar mampu menjadi hebat tidak hanya di kancah nasional juga di dunia internasional. Madrasah benar-benar menjadi bermartabat dengan karakternya sebagai kawah candradimuka generasi bangsa yang moderat dan berwawasan Pancasila.

Telah banyak torehan emas hasil karya dan kreasi insan madrasah yang membanggakan bangsa dan negara ini. Berita terbaru yang patut dicatat dalam sejarah perjalanan kemerdekaan bangsa ini. Di HUT ke 76 Republik Indonesia, madrasah kembali mencatatkan namanya di kancah internasional. Ukiran indah tersebut ditorehkan oleh empat siswa Madrasah Aliyah Negeri 1 Banyuwangi (MAN 1) dalam ajang Africa Science Buskers Fastival 2021 (ASBF) yang diadakan di Zimbabwe pada bulan Juli 2021. Sebuah ajang penelitian internasional untuk kalangan siswa sekolah menengah atas.

Keempat siswa tersebut adalah Meyriza Widya Pranata, Muhsinul Wafa, Dinda Rima Rachita Putri, dan Hendika Putra Anugrah merupakan siswa kelas XI. Mereka meraih peringkat utama dengan menyabet medali emas pada kategori Peoples Choice Award, sebagai peserta pilihan terfavorit dari masyarakat sains dunia. Sungguh sangat membanggakan dan mengharumkan bagi bangsa dan negara Indonesia yang di Agustus ini merayakan hari ulang tahun kemerdekaannya.

Raihan prestasi siswa madrasah tersebut menjadi sebuah hadiah yang sangat membanggakan dan membahagiakan. Keempat putra-putri terbaik madrasah itu mengemban amanat yang mulia. Tidak semua siswa berkesempatan seperti mereka. Amanat tersebut tidak mereka sia-siakan. Akhirnya nama mereka menjadi harum begitu juga orang tua, madrasah, daerah, bahkan bangsa dan negaranya. 

Putra-putri terbaik bangsa dari madrasah tersebut, benar-benar mengisi kemerdekaan dengan karya nyata. Mereka membuktikan bahwa insan madrasah juga mampu bersaing dalam kontestasi dan berkompetisi dalam pendidikan baik akademik dan non-akademik.Ttidak hanya di bidang keagamaan, tapi disegala bidang termasuk sains. Kompetisi di ranah nasional bahkan internasional. lalu, masihkah madrasah menjadi alternatif pilihan terakhir bagi generasi bangsa ini untuk belajar?

Jawabnya, tidak! Madrasah telah mampu sejajar dengan sekolah umum, baik dari tingkatan dasar (MI) hingga menengah atas (MA). Bukankah jika sejajar dengan sekolah umum, madrasah bisa menjadi pilihan yang utama juga? Iya, madrasah sangat layak untuk menjadi pilihan utama para orang tua untuk generasi bangsa ini dalam mengenyam pendidikan. Jadi, jangan ragu atau bahkan menganggap remeh madrasah, karena kesan terbelakang dan tidak berkualitas telah lesap dari dunia madrasah. 

Madrasah telah mampu bermetamorfosis menjadi lembaga pendidikan yang berkarakter kuat dengan integritas tinggi. Sesuai semangat yang tersemat, Madrasah Lebih Baik, dan Lebih Baik Madrasah” telah mampu mendongkrak motivasi para warga madrasah untuk memperbaiki diri. Pelan tapi pasti, kerja dan kinerja madrasah semakin terlihat. Torehan prestasi insan-insan madrasah semakin tampak ke permukaan, baik ditingkat lokal, regional, nasional, bahkan internasional.

Di akhir tahun 2020, sepuluh siswa madrasah Aliyah menerima penghargaan prestisius dari Kemendikbud.  Mereka berhasil meraih penghargaan di ajang Prestasi Talenta Indonesia 2020 yang penyerahan penghargaannya di gelar secara daring tanggal 27  30 Desember 2020. Kesepuluh siswa tersebut berasal dari enam madrasah yang ada di Indonesia. Adapun rincian prestasi yang diraih adalah, tiga madrasah meraih penghargaan karena berprestasi ditingkat nasional yaitu MAN 2 Kota Malang (3 siswa), MAN IC OKI (1 siswa), dan MAN 2 Pekanbaru (1 siswa).

Sedangkan raihan prestasi tingkat internasioanl diraih oleh tiga madrasah lainnya. Ketiga madrasah tersebut adalah, MAN IC Serpong (2 siswa), MAN 2 Kota Malang (2 siswa), dan MAN 2 Pekanbaru (1 siswa). Cukuplah menjadi bukti jika madrasah dan siswanya juga bisa berprestasi dan patut untuk dibanggakan. Madrasah bisa menjadi lebih baik, hebat, dan bermartabat.

***


Achmad Nadzir, S.Pd. Guru MIN 1 Banyuwangi

Jika Anda menyukai Artikel di blog ini, Silahkan klik disini untuk berlangganan gratis via email, dengan begitu Anda akan mendapat kiriman artikel setiap ada artikel yang terbit di Creating Website

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Jaga kesopanan dalam komentar

 
Support : Copyright © 2020. Warta Blambangan - Semua Hak Dilindungi
Modifiksi Template Warta Blambangan
Proudly powered by Syafaat Masuk Blog