KETIKA PELURU WAKTU DITEMBAKKAN
oleh : Faiz Abadi
Ketika peluru kita tembakkan
Hanya ada satu pilihan
Hidup atau mati
Apalagi peluru waktu
Tiap detik harus kita letupkan
Satu tembakkan salah
Jiwa kita mulai payah
Berjalan tanpa arah
Apalagi terus menerus
Hingga rambut mulai beruban
Hendak sesal
Tapi apakah mungkin muda lagi
Tapi sebenarnya masih ada kesempatan
Sebelum dengus nafas terputus
Karena kita umatnya
Sang utusan akhir jaman
Asal memahami apa itu sari sholawat
Memayungi jagad
Bahkan ketika nafas di kerongkongan
Asalkan mau bertaubat
Taubat jasad taubat rasa
Taubat dari keinginan-keinginan
Menyesatkan
Seolah benar
Padahal mata hati telah nanar
Terobsesi oleh angan-angan
Padahal dia Maha Wujud
Tak mungkin dapatkan begitu saja
Ketika langit cerah
Seolah harapan mudah
Ketika awan berarak-arak
Mendung memayungi bumi
Hati mulai resah
Di sebabkan kebingungan tanpa ilmu
Tanpa laku
Lalu kau sebenarnya berfikir apa
Mengingat apa
Kegagahan untuk apa
Nama besar untuk siapa
Harta ditumpuk-tumpuk hendak kemana?
Ketika peluru waktu ditembakkan
Ada dua pilihan
Kebahagiaan abadi
Atau penyesalan selamanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jaga kesopanan dalam komentar