"Rindu_Mawar 2"
oleh ; Dardiri
Kau bisa saja terus memejamkan mata,
Dan menutup rapat jendela kamarmu dengan gorden sewarna hati waktu itu,
Dari,
Pagi yang bergerigi memecahkan karatnya menjadi sekerumunan hingar bingar di atas kepalamu,
Juga godaan angin yang malu-malu memilin rambutnya di bawah sumping ronamu,
Tetapi kau mawar, bukan?,
Kedaulatan merdeka telah memilihmu menjadi duta paling nyata,
Bahwa rindu,
Benar-benar ada,-
(K G P H : 25 Februari 2021)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jaga kesopanan dalam komentar