SUNGGUH
MENAWAN DESTINASI WISATA DI BANYUWANGI
Oleh:
MILA DEWI PARTIKASARI
Banyuwangi merupakan sosok kabupaten
besar dengan keajaiban yang sangat mempesona bagai surga dunia karena memiliki
keeksotisan, keestetisan dan keistimewaan yang sangat luar biasa. Semua tempat
yang berada didalamnya menyimpan berbagai macam cerita sejarah yang unik. Baik
itu mengisahkan tentang lakon mistis,adat istiadat,sosial budaya, tradisi suku
osing, dan hal menarik lainnya. Disamping mencuatnya ketenaran destinasi wisata
yang disetiap tahunnya selalu mengalami progres menuju kota yang unggul disemua
sektor , Banyuwangi juga menawarkan mutunya
disegi kuliner,kesenian,miniatur kerajinan yang mengaplikasikan
kebudayaan lokal Banyuwangi sendiri,dan juga kerajinan seni rupa batik unggulan
khas Banyuwangi. Memang benar bahwa keunggulan hanya dimiliki oleh sesuatu yang
istimewa, dan Kota Banyuwangi adalah sebuah tempat yang memperoleh anugrah
keindahan dan eminensi yang sangat mengagumkan, juga dengan keistimewaannya
yang menakjubkan membuat nama"Banyuwangi" Menjadi sebuah persona yang
ketenarannya sudah mencapai puncak negara dan dunia.
Kota Banyuwangi memang sebuah panggonan
yang memiliki daya tarik eksklusif baik itu berupa keunikan, keindahan,
sejarah,atau nilai-nilai lainnya yang membuat namanya menjadi sorotan publik.
Semua hal yang disajikan oleh Kota Banyuwangi memiliki keutamaan sekaligus
keunggulan dalam bidang pelayanan dan penyajiannya yang sangat memuaskan hati
para pengunjungnya. Sungguh destinasi yang ditawarkannya sangatlah menggugah
minat semua wisatawan,baik itu wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara.
Tidak heran apabila Banyuwangi menjadi salah satu tempat unggulan dalam sektor
pariwisata yang membuatnya dijuluki dengan sebuatan "Banyuwangi The
Sunrise of Java". Sebutan ini juga menggambarkan bahwa Banyuwangi
merupakan tempat terbitnya matahari pagi
pertama di Pulau Jawa. Dan semua keindahan mentari pagi itu akan nampak lebih
jelas apabila kita berada di daerah yang tepat seperti pantai ataupun
pegunungan,karena pancaran indah sang surya akan terasa lebih menawan dan
merona bagai sebuah bunga surgawi. Disitulah Kota Banyuwangi menyajikan
destinasi wisata andalannya untuk menikmati spot sunrise, seperti Pantai
Plengkung, Pantai Pulau Merah, Dermaga Cinta Banyuwangi, Gunung Ijen, Pantai
Grand Watu Dodol, Bukit Kapuran Ketapang, Wisata Gantasan, Pantai Boom, Pantai
Gumuk Kantong, Pulau Santen, Pantai Cemara Banyuwangi dan masih banyak
destinasi wisata indah lainnya untuk menikmati betapa eksotisnya kecantikan
rona warna merah dan oranye yang disuguhkan oleh langit dari ufuk timur. Selain
dijuluki The Sun Rise of Java, Kota Banyuwangi juga pernah mendapat beberapa
julukan dikarenakan potensi luar biasa yang dimilikinya. Namun seiring dengan
berjalannya waktu, julukan itu lama kelamaan mulai memudar dan sudah jarang
digunakan lagi. Julukan yang pernah disandang yaitu Banyuwangi Kota Pisang,
Banyuwangi Lumbung Padi, Banyuwangi Kota Kopi, Banyuwangi Kota Bahari, dan
Banyuwangi Kota Petualang.
Sedangkan julukan yang
hingga sekarang masih tersohor disemua kalangan dan melekat dibenak semua orang
yaitu Banyuwangi Bumi Blambangan sebagai sosok cikal bakal terbentuknya suatu
wilayah yang bernama "Banyuwangi", maka dari itu kata Banyuwangi
tidak akan pernah bisa terlepaskan dengan kata "Belambangan". Dilihat
dari sektor kesenian khususnya kesenian Tari Gandrung, Banyuwangi juga mendapat
julukan sebagai Kota Gandrung. Tari Gandrung merupakan salah satu kesenian khas
Banyuwangi yang keunggulannya sudah diakui oleh kancah internasional, maka
julukan Kota Gandrung itu adalah pilihan yang tepat. Karena memang Banyuwangi
gudangnya sejuta seni,baik itu seni tari,seni musik,seni teater,seni rupa,seni
kriya,seni lukis,seni pembuatan batik dan kreatifitas seni lainnya. Selain itu,
Banyuwangi juga dijuluki sebagai "Kota Osing" Karena julukan itu
sesuai dengan penduduk asli Banyuwangi yaitu Suku Osing atau biasa dipanggil
dengan sebutan" Laros" Akronim daripada Lare Osing.
Banyak wisatawan yang tertarik akan
semua hal yang telah disuguhkan oleh Kota Gandrung itu, dan disetiap harinya
merekapun banyak yang berdatangan dari berbagai daerah untuk mengunjungi
sekaligus menikmati wahana yang ada. Kehadiran para wisatawan baik domestik
maupun mancanegara dipicu oleh adanya rasa penasaran mereka akan estetisnya
keanekaragaman destinasi wisata Banyuwangi yang Keunggulannya sudah tidak
diragukan lagi dan keberadaannya sudah diakui oleh negara bahkan dunia.
Ekspektasi dan rasa ingin tau para wisatawan akan terjawab semuanya dalam
sebuah realita, apabila mereka sendiri bertekad melalukan tour pariwisata ke
Kota Banyuwangi untuk menyaksikannya secara langsung tanpa terhalang kacamata
pandangan orang lain bahwa betapa cantiknya destinasi Wisata Osing Banyuwangi
yang kebenarannya tidak hanya sebatas omongan semata,namun juga dapat terwujud
dalam sebuah aktualitas. Sosok fenomena alam fantastis yang berada di dalamnya
memiliki keagungan dan keindahan bagaikan indraloka yang memikat hati sang
penghuninya. Jika sudah berada disana akan membuat hati bergejolak merasakan
betapa estetisnya suaka dunia yang memberikan limpahan kebahagiaan yang tiada
tara. Tempat-tempat destinasi wisata Banyuwangi banyak yang keelokannya
berkelas internasional dan jika berwisata disana para wisatawan bisa menatap
dan menikmati kemajemukan komponen pendukung yang berkolaborasi untuk membentuk
satu kesatuan yang homogen sehingga tercipta suatu keadaan yang
menggairahkan seperti Keeksotisan Api Biru di Gunung Ijen dengan
persatuan antara gunung yang mendeskripsikan sebuah kemegahan dan Api biru
sebagai komponen untuk lebih mempercantik suasana , Spot keren "eigendom
peri hutan" di Djawatan Benculuk dengan diversitas tanaman dan pepohonan
dengan hiasana tumbuhan menjalar, Air terjun Coklak Colorful Glenmore yang
dipenuhi dengan keindahan warna air yang beragam warna-warni, Alam bawah air di
Bangsring Underwater yang menawan dan menjadi wisata unggulan yang pernah
memperoleh penghargaan Kalpataru, Menjelajahi ekologi afrika di tanah jawa
tepatnya di Taman Nasional Baluran Banyuwangi dengan sensasi grassland afrika
yang eksentrik, Keindahan yang tersembunyi di Air Terjun Partemon yang
menyuguhkan pemandangan asri dengan balutan udara sejuk, dan masih banyak lagi
tempat-tempat istimewa di Banyuwangi yang bisa didatangi oleh wisatawan. Memang
benar adanya bahwa keberagaman dan Keelokan tempat wisata di Banyuwangi tidak
kalah saing dengan tempat wisata di daerah lain. Karena di Kota Banyuwangi akan
mempersembahkan keunggulan dan kualitas terbaiknya pada sektor pariwisatanya.
Kota Banyuwangi ini memang terkenal
dengan segala keindahan pada tempat-tempat wisatanya, baik wisata alam maupun
buatan. Namun disamping itu, Kota Banyuwangi juga memiliki beberapa
tempat-tempat rekreasi yang menyimpan sejarah dan cerita mistis yang dapat
menguji adrenaling para pengunjungnya yang datang berwisata kesana. Tempat
wisata di Banyuwangi yang terkenal dengan kemistisannya yaitu seperti Taman
Alas Purwo, Rawa Bayu, Keraton Macan Putih, Gua Istana Alas Purwo, Patung
Penari Gandrung dikawasan Watu Dodol, Gunung Ijen, Jurang Tangis Taman Nasional
Baluran, Goa Istana, Pantai Boom sebagai saksi tragedi INKAI, Desa Penari dan
beberapa tempat penyimpan mistis lainnya. Daerah-daerah tersebut memang sering
sekali terdapat kejadian-kejadian yang aneh dan tentunya mengandung kejanggalan
yang membuat bulu kuduk merinding. Dari kesaksian masyarakat setempat,memang
dibalik angkernya tempat-tempat wisata mistis itu terdapat sebuah kisah
mengerikan pada zaman dahulu yang pastinya berkaitan dengan sejarah, hal gaib
dan misterius. Maka dari itu, setiap wisatawan yang berkunjung ke tempat-tempat
tersebut, harus bisa mengendalikan dirinya dengan baik, menghormati semua hal
yang ada disana, tidak berperilaku buruk yang nantinya akan merugikan dirinya
sendiri, jaga sikap dan pastinya dilarang sembrono. Meskipun terdapat beberapa
kejanggalan yang ada, hal itu tidak mengurungkan niat dan tekad para wisatawan
untuk berwisata dan mencoba beberapa wahana dan suasana alam yang menarik
perhatian dan juga menguji adrenaling. Bagi siapa saja yang memiliki mental,
semangat dan tekad yang kuat akan berani mencoba dan mengubah segala
kejanggalan maupun ancaman menjadi sebuah tantangan, meskipun didalam tantangan
itu mengandung sebuah resiko besar. Seperti halnya para peselancar di Pantai
Pelengkung Banyuwangi sebagai spot selancar dunia, yang menjadikan ancaman
berupa ombak besar itu sebagai sebuah tantangan untuk menguji adrenaling yang
nantinya akan mereka taklukan dengan segala tekad dan keberaniannya.
Disamping keunggulan pada sektor pariwisata,
Kota Banyuwangi juga memiliki keanekaragaman tradisi,budaya dan adat-istiadat.
Beberapa tradisi yang ada di Banyuwangi memang ada yang mengandung mistis
seperti tradisi Seblang Olehsari yang diselenggarakan satu minggu setelah Idul
Fitri dan Seblang Bakungan yang diselenggarakan satu minggu setelah Idul Adha.
Tradisi Seblang Olehsari ini memang selalu dikaitkan dengan keberadaan roh
halus seperti halnya jin ataupun roh nenek moyang yang telah merasuki penari
remaja putri sebagai keturunan para penari seblang dan untuk Seblang Bakungan
penarinya harus perempuan yang sudah mengalamai menopouse atau berhenti haid.
Walaupun terkenal dengan potensi kemistisannya, tradisi seblang ini juga selalu
ramai dikunjungi oleh para wisatawan. Selain tradisi seblang, tradisi lain yang
sangat terkenal dengan kemistisannya tak lain adalah Kebo-Keboan yang
menceritakan sosok Dewi Sri yang diyakini oleh masyarakat Osing di Desa
Alasmalang Banyuwangi sebagai penguasa wilayah pertanian yang lagi-lagi juga
berhubungan dengan keberadaan ror-roh halus. Mengaitkan dengan segala
kepercayaan lokal dan kemistisannya,
Banyuwangi mendapat julukan sebagai "Kota Santet" . Karena
Banyuwangi selalu dikaitkan dengan keberadaan ilmu hitam, dan karena adanya hal
itu terdapat beberapa kasus kematian di Banyuwangi yang konon dipercaya sebagai
salah satu akibat yang ditimbulkan oleh praktik ilmu hitam.
Selain itu, Banyak tradisi
lain yang terdapat di Kota Banyuwangi yang masih dilestarikan hingga saat ini
dan tentunya juga memiliki beberapa keunikan dan keeksotisan yang istimewa dan
sangat berharga tentunya. Tradisi itu seperti Tradisi Barong Ider Bumi, Tradisi
Puter Kayun, Tradisi Mepe Kasur, Tradisi Tumpeng Sewu, Tradisi Memainkan
Angklung Paglak, Tradisi Gedhogan, Tradisi Berbahasa Osing, Tradisi Pethik Laut
dan tradisi unik lainnya. Semua tradisi,adat istiadat maupun kebudayaan yang
ada di Banyuwangi masing-masing memiliki ciri khas dan daya tarik tersendiri.
Dengan keunikan istimewa inilah yang nantinya akan menjadi daya tarik tersendiri
bagi seluruh keanekaragaman budaya Kota Osing, jadi dengan segala kapasitas
terbaiknya seluruh warga masyarakat Banyuwangi harus mumpuni dalam
melestarikan,membudidayakan dan mengembangkan objek kebudayaan yang telah ada
sejak zaman nenek moyang agar supaya semua hal yang berharga di dalamnya tidak
pudar dan hilang begitu saja terbawa oleh arus zaman dan aliran waktu yang
begitu deras.
Indonesia memang sangat erat sekali
kaitannya dengan kerajinan batik, Karena batik merupakan salah satu kebudayaan
Indonesia yang sifatnya turun menurun. Dan Banyuwangi adalah salah satu daerah
yang mampu menghasilkan kerajinan batik dengan ciri khas yang unik, juga keestetisan dan kepopulerannya sudah
mendunia. Maka dari itu, seluruh warga negara Indonesia diharuskan bisa
menghargai dan ikut melestarikan hasil kebudayaan sebagai bentuk apresiasi
terhadap kekayaan nusantara yang nilainya sangat berharga. seperti Batik
bermotif Gajah Oleng, Kangkung Setingkes, Alas Kobong, Kopi Pecah, Moto Pitik,
Paras Gempal, Moto Kecaruk, Gedegan, Galaran, Jajang Sebarong, Kelabangan,
Blarak Sempal dan motif-motif batik lainnya yang sangat khas dan legendaris.
Semua batik asli Banyuwangi itu memiliki filosofi dan kesan masing-masing yang
sangat berharga dan tentunya menjadi buruan andalan semua wisatawan sewaktu
berwisata di Kota Banyuwangi tersebut. Semua destinasi yang disajikan oleh
Banyuwangi pastinya memiliki sebuah keistimewaan dan daya terik tersendiri yang
keberadaannya membawa nama baik Banyuwangi sebagai salah satu objek wisata
ternama yang terkenal dengan potensi luar biasa yang dimilikinya.
Kekayaan alam dan segala kapasitasnya
harus dijaga,dirawat,dan dilindungi dengan baik karena itu adalah sebuah
anugrah dari Tuhan Yang Maha Esa yang sangat mengagumkan dan harus dicintai
keberadaannya. Banyuwangi adalah sosok wilayah yang mampu melakukan kegiatan
pemberdayaan itu untuk menjaga kelestarian atas semua potensi unggulan yang
dimilikinya. Kearifan dalam pengelolaannya memang membutuhkan beberapa sokongan
fisik maupun materi dengan harapan untuk menuju tahapan yang lebih baik dan
unggul dari segi kualitasnya. Sehingga dapat terbentuklah nuansa keindahan yang
mampu memeberikan luapan kebahagiaan dan pesona yang sangat menawan bagi si
peminatnya. Semua destinasi yang ada di Kota Gandrung ini, pastinya selalu
memperlihatkan karakter ulung yang didalamnya terdapat sebuah keeksotisan yang
sangat spektakuler. Maka tidak heran apabila orang-orang yang berada diseluruh
kawasan nusantara banyak yang mengenal dan mengerti apabila ditanya pasal
daerah yang bernama "Banyuwangi City".Karena memang dengan segala
kemampuan yang mumpuni dari semua pihak terkait, segala pembangunan
insfrastruktur di Kota Banyuwangi bisa berjalan dengan lancar dan memberikan
hasil yang begitu membanggakan untuk dinikmati semua orang. Tak salah apabila
Kota Banyuwangi telah kondang dimana-mana dan banyak orang yang tau akan
keberadaannya.
Keberagaman yang sangat menawan dan
mempesona,membuat kota Banyuwangi seakan-akan menjadi sosok bintang impian para
wisatawan yang ada diseluruh nusantara dan dunia. Dengan segala
superioritasnya, Kota Gandrung ini juga menyajikan kuliner khasnya yang selalu
digandrungi oleh para pelancong. Jika sudah mecicipinya, tak heran jika para
penikmat kuliner merasa ketagihan. Karena selain penyajiannya yang unik dan
menggugah selera, rasanya pun juga sangat menggoyang lidah. Kuliner tradisional
Banyuwangi yang melegendaris hingga saat ini yaitu Sego Tempong yang terkenal
dengan sambalnya yang sangat ekstra pedas seakan membakar mulut para
konsumennya. Dan kuliner lain yang tidak kalah nikmat dari Sego Tempong adalah
Rujak Soto, Sego Cawuk, Pecel Pitik, Pecel Rawon, Pindang Koyong, Sup Kesrut,
Sate Kalak, Uyah Asem Pitik,dan masih banyak kuliner tradisional legendaris
Banyuwangi lainnya. Semua kuliner itu pastinya memiliki ciri khas pembeda
masing-masing dan tentunya mengandung sebuah kenikmatan yang menggugah gairah
makan. Meskipun terlihat sederhana, namun rasanya sangat lezat dan nikmat.
Perpaduan bumbu antara satu dengan yang lain sangatlah selaras sehingga bisa
menghasilkan sebuah perpaduan makna rasa yang sangat menyelerakan dan khas.
Selain itu, Banyuwangi juga menyajikan keanekaragaman kuliner makanan ringan
kering yang unik , seperti Bagiak, Roti Kelemben, Satuh, Widaran, Manisan
Cerme, Loro Lencono, Karang Emas dan masih banyak lainnya. Jika ada kue kering,
pastinya juga ada kue basah dan Banyuwangi punya itu semua. Kue basah asli
buatan Kota Osing ini memang nampak sederhana, namun dengan kesederhanaan
inilah yang memberikan luapan kelezatan yang luar biasa mantab. Jajanan kue
basah suguhan Banyuwangi yaitu seperti Awung, Lanun, Serabi, Rondo Royal,
Precet, Bikang, Sumping, Kolak Setup, Setupan Polo, Konthong Kambing dan masih
banyak jajanan basah lainnya. Menikmati hidangan kuliner makanan tanpa sajian
minuman itu adalah suatu aktivitas yang kurang sempurna dan kurang
menggirangkan. Maka dari itu disamping menyuguhkan makanan lezatnya, Banyuwangi
tak luput juga menyajikan minuman penyegarnya yang menjadi andalan dan buruan
semua orang karena rasanya yang sangat menggiurkan, seperti Es Angsle, Ronde,
Caok Menek, Setup, Selasih, dan Secang. Memang banyak yang
Variabilitas Kota Banyuwangi ini memang
sangatlah fantastis. Mulai dari Wisata Alam, Kesenian,Tradisi, Kebudayaan
hingga kuliner semuanya memiliki keunggulan yang patut dibanggakan dan diacungi
jempol. Menjadi salah satu rakyat Banyuwangi adalah suatu kebanggaan tersendiri
bagi seluruh warga masyarakat dikarenakan Banyuwangi adalah salah satu
kabupaten terinovatif diseluruh indonesia yang berhasil menyabet penghargaan di
ajang kompetisi Innovative Goverment Award(IGA) pada tahun 2018. Selain itu
juga, Tidak salah jika dilihat dari keunggulan sektor pariwisata dan
infrastrukturnya, Banyuwangi juga pernah memperoleh sebuah penghargaan yang
sangat luar biasa karena keistimewaannya tersebut. Sebagai sosok Kabupaten
besar yang memiliki potensi super menakjubkan, Sangat pantas apabila Kota
Banyuwangi berhasil mengantongi gelar terbaik di ajang Indonesia's
Atrractiveness Award dari Majalah Tempo dan Lembaga riset Frontier Consulting
Groub pada tahun 2019. Selain dari beberapa penghargaan itu, Ditahun-tahun
sebelumnya Kota Banyuwangi juga sering menjadi langganan yang mendapat
penghargaan atas segala potensi unggul yang dimilikinya.
Kota Banyuwangi letaknya memang berdekatan
dengan Pulau Dewata Bali, maka tak heran apabila terdapat beberapa kemiripan
antara mereka. Baik kemiripan dari segi kebudayaan, tradisi, keindahan wisata
alam, kuliner maupun keseniannya. Dari semua keunggulan yang dimiliki oleh Kota
Banyuwangi, sangat pantas jika disandingkan dengan Pulau Dewata Bali
dikarenakan sama-sama memiliki potensi yang spektakuler.
Memang benar ditahun ini
sedikit berbeda, biasanya tempat-tempat wisata selalu ramai dikunjungi banyak
wisatawan namun disebabkan oleh kedatangan si monster ganas dari China yang
bernama "Covid-19/Corona", semua destinasi wisata dilakukan penutupan
sementara dan aktivitas berwisatapun dihentikan selama pandemi Covid ini belum
berakhir. Hal itu semua dilakukan demi menghambat perkembangan Virus Corona
yang semakin hari semakin menjadi-jadi. Apalagi sekarang dengan kondisi baru,
sebanyak 70.000++ tenang-tenang saja dan semakin hari masyarakat semakin santai
dan menyepelekan keganasan covid karena terpaku oleh adanya "New
Normal" Yang bisa dilihat dari keseharian warga masyarakat yang mulai
tidak memakai masker saat bepergian keluar rumah, tidak menerapkan Social
Distancing, minimnya penerapan protokol kesehatan dan kegiatan lain yang tidak
mematuhi himbauan pemerintah. Dengan adanya New Normal memang beberapa tempat
wisata di Banyuwangi sudah dibuka kembali, salah satunya adalah wisata Gunung
Ijen yang letaknya perbatasan antara Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten
Bondowoso yang dalam ceremonial pembukaannya dihadiri oleh Bupati Banyuwangi
Abdullah Anzwar Anas dan Bupati Bondowoso Drs.KH.Salwa Arifin pada tanggal 11
Juli 2020. Meskipun telah dibuka, para pengunjung tetap wajib menerapkan
protokol kesehatan ketika berwisata ke Kawah Ijen.
Dengan kondisi Nusantara yang masih
mengkhawatirkan, seluruh warga masyarakat diharap bisa prihatin untuk sementara
waktu ini selama pandemi belum berakhir sebagai salah satu upaya untuk membantu
para pahlawan tenaga medis dan aparat pemerintah dalam menangani segala
keriwuhan akibat bencana non alam berupa serangan ganas Covid-19. Jika bumi ini
sudah baik-baik saja dan kembali seperti semula tanpa adanya gangguan si
corona, pastinya semua aktivitas akan berjalan seperti biasanya. Untuk sekarang
yang harus kita fokuskan adalah bagaiman cara menghentikan mata rantai
penyebaran Corona Virus Disease.
Oleh: MILA DEWI PARTIKASARI
MAN 3 BANYUWANGI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jaga kesopanan dalam komentar